Tampilkan postingan dengan label kesehatan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label kesehatan. Tampilkan semua postingan

Selasa, 04 September 2018

Menjaga Wajah Lebih awet muda

Untuk menjaga wajah agar tetap segar ,sebaiknya hindari hal-hal berikut terutama di pagi hari sebelum beraktifitas

1. Terlalu bersih mencuci wajah

Setelah tidur semalaman, kulit perlu dibangunkan. Tetapi tidak dengan membersihkan dari minyak alami wajah melalui obat pembersih.

"Hal nomor satu yang membuat wajah Anda terlihat lebih tua adalah terlalu kering," kata Julius Few, MD, direktur klinik kulit di The Few Institute for Aesthetic Plastic Surgery seperti dilansir dari laman Oprah.

Apa yang Anda lakukan sebelum sarapan dapat memberi dampak pada kulit wajah, terutama dalam hal garis halus, kerutan, pori-pori, dan warna kulit muka.: Kebiasaan Pagi yang Membuat Anda Tampak Sepuluh Tahun Lebih Tua
© Timi Trieska Dara Kebiasaan Pagi yang Membuat Anda Tampak Sepuluh Tahun Lebih Tua
Seiring bertambah usia, produksi minyak alami di kulit juga semakin berkurang. Few merekomendasikan mencuci wajah pada malam hari dan menggunakan air hangat pada pagi harinya.

2. Melewatkan serum wajah

"Selain sinar UV, ada hal lain yang perlu diwaspadai kulit, yakni polutan," kata Joyce Imahiyerobo-Ip, MD, seorang dokter kulit bersertifikat sekaligus direktur dermatologi kosmetik di South Shore Medical Center. di wilayah Boston.

"Lingkungan kita semakin tercemar. Kulit terpapar radikal bebas, salah satu penyebab penuaan dini," kata Joyce.

Gunakan serum antioksidan pada pagi hari sebelum menerapkan pelembab. Carilah formula dengan vitamin C, E, asam ferulat, teh hijau atau lycopene, semua antioksidan yang efektif untuk kulit.

3. Terlalu banyak konsumsi kafein

Kebanyakan konsumsi kafein dapat membuat kulit dehidrasi. Itu sebabnya, jika Anda gemar mengonsumsi kopi, imbangi juga dengan konsumsi air putih yang banyak.

"Ini cara yang bagus agar tubuh tetap terhidrasi," kata Few.

4. Tidak berolahraga

Seorang pasien Julius Few baru-baru ini mengaku bahwa setelah melewatkan olah raga, dia tidak terlihat bersemangat dan terjaga seperti biasanya. Ada alasan untuk itu.

"Olahraga meningkatkan mikrosirkulasi di wajah yang membantu meningkatkan kelembaban di kulit. Orang-orang umumnya terlihat lebih muda setelah mereka berolahraga," kata Few.

Tanpa olahraga, Anda mungkin tampak pucat dan berhadapan dengan kulit kusam. Bahkan lebih baik adalah manfaat jangka panjang: aktivitas ketahanan yang teratur membantu mencegah penuaan sel di kulit. Demikian hasil penelitian tahun 2015 pada hewan dan manusia, yang diterbitkan dalam jurnal Aging Cell. Anda tidak perlu mengunci diri di gym juga. Few menyarankan 20 menit per hari.

5. Terlalu banyak menggunakan alas bedak

Anda mungkin memiliki kerutan atau bintik-bintik coklat yang ingin disamarkan, jadi Anda mengoleskan lapisan tebal foundation dan dilapisi dengan bedak tabur. Sayangnya, gumpalan aplikasi berat dan mengendap menjadi kumal. Hal itu membuat kulit terlihat lebih kering.

"Ini cenderung membuat kulit Anda terlihat pucat, yang membuat Anda tampak lebih tua," tambahnya.

Kulit dewasa juga membutuhkan makeup yang mengandung hydrator seperti asam hyaluronic untuk membantu garis padat dan halus, kata Debra Jaliman, MD, dokter kulit bersertifikat di New York City dan penulis Skin Rules. "Gunakan spons saat Anda mengaplikasikannya, sehingga Anda menggunakan lapisan yang lebih ringan dan bisa memadukannya," rekomendasi Debra.

6. Keluar rumah tanpa menggunakan eyeshadow

Mata adalah salah satu area pertama yang menunjukkan tanda-tanda penuaan, kata Imahiyerobo-Ip.

"Jika Anda membandingkan usia 30 dan 20 tahun, Anda dapat melihat bahwa 30 tahun mungkin memiliki garis-garis yang terlihat di sekitar mata mereka," kata dia.

Jangan abaikan mata Anda. Gunakan krim mata di pagi hari (dan di malam hari juga). Cari krim mata yang mengandung asam hyaluronik jika Anda khawatir tentang keriput, atau bahan kafein jika Anda memiliki lingkaran hitam. Mengoleskan pelembab SPF 30 spektrum luas di seluruh wajah Anda, termasuk area mata, yang bisa membalikkan tanda-tanda penuaan dan mencegah kerusakan di masa depan. Kemudian, mainkan nuansa mata Anda.














Demikianlah beberapa tips menghindari hal-hal yang dapat merugikan atau memberikan efek yang tidak naik di kulit wajah kita

Senin, 13 November 2017

Akibat konsumsi gula yang berlebihan

Menurut American Heart Association (AHA), rata-rata orang dewasa di Amerika Serikat mengonsumsi 22 sendok teh gula tambahan sehari, sementara remaja mengonsumsi 34 sendok teh sehari..Siapa yang tidak suka dengan manisnya rasa gula? Dan, siapa yang dapat menahan godaan dari makanan manis seperti puding, cokelat, atau es krim? Banyak orang pasti menyukainya karena makanan atau minuman manis sering kali dianggap lebih nikmat untuk dikonsumsi.

Akhirnya, tanpa disadari, gula akan mudah masuk ke dalam tubuh Anda dalam jumlah yang banyak, baik dalam bentuk makanan/minuman. Padahal, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah merekomendasikan pengurangan jumlah asupan gula kurang dari 10 persen dari asupan energi harian –atau bahkan lebih baik jika kurang dari 5 persen.

Batas asupan gula bagi orang dewasa yang disarankan adalah 50 gram atau setara dengan dua belas sendok teh gula per orang per hari. Sedangkan American Heart Association (AHA) merekomendasikan anak usia 2 sampai 18 tahun untuk tidak mengonsumsi lebih dari enam sendok teh gula dalam menu makanannya sehari-hari. Rekomendasi tersebut tidak mencakup gula yang dijumpai secara alami pada susu, buah atau sayuran.

Saat Anda mengonsumsi gula, tubuh akan mendapatkan zat glukosa yang berasal dari gula. Zat glukosa tersebut akan disimpan dalam tubuh sebagai energi cadangan. Namun, meskipun gula dapat memberikan energi, Anda tetap harus membatasi asupan gula pada tubuh Anda. Karena jika tidak, kelebihan gula pada tubuh Anda akan memberikan dampak buruk bagi kesehatan Anda. Berikut adalah beberapa akibat dari konsumsi gula yang berlebih pada tubuh Anda.

1. Selalu ingin makan

Selain dapat membebani hati, kelebihan fruktosa pada tubuh juga dapat mengacaukan sistem metabolisme tubuh dengan mematikan sistem pengendali nafsu makan Anda. Kondisi tersebut memicu kegagalan tubuh dalam merangsang produksi hormon insulin, meningkatkan produksi hormon ghrelin yang berperan dalam menimbulkan rasa lapar, namun menurunkan produksi hormon leptin yang berperan dalam menimbulkan rasa kenyang.

Hal ini dibuktikan pada studi yang menunjukkan bahwa konsumsi berlebihan gula langsung/fruktosa dapat meningkatkan produksi ghrelin, dan mengurangi sensitivitas tubuh pada hormon insulin. Hal tersebutlah yang membuat Anda akan selalu lapar meskipun telah makan banyak.

2. Lemak pada perut

Semakin banyak gula yang Anda konsumsi, maka akan semakin meningkatkan risiko tertimbunnya lemak pada lingkar pinggang dan perut Anda. Hal tersebut juga dapat meningkatkan risiko terjadinya obesitas.

3. Karies gigi

Karies gigi terjadi ketika bakteri yang hidup di mulut mencerna sisa karbohidrat dari makanan yang Anda konsumsi, entah itu merupakan sisa dari gula pada donat yang Anda konsumsi atau lainnya. Bakteri tersebut akan membusuk dan memproduksi asam yang dapat menghancurkan enamel/dentin gigi.

4. Kerusakan hati

Gula yang masuk ke aliran darah dari saluran pencernaan akan dipecah menjadi glukosa dan fruktosa. Sayangnya, fruktosa tidak diproduksi oleh tubuh dalam jumlah yang signifikan -karena memang tidak terlalu dibutuhkan oleh tubuh. Sehingga, konsumsi gula berlebih dapat membuat tubuh kelebihan fruktosa yang dapat membebani hati dan menyebabkan perlemakkan hati. Hal tersebutlah yang dapat memicu terjadinya komplikasi kesehatan.

5. Penyakit jantung

Meskipun kaitan antara konsumsi gula berlebih dengan penyakit jantung belum begitu jelas. Namun, studi dalam Journal of American Heart Association tahun 2013 menyebutkan bahwa konsumsi gula berlebih dapat membuat terganggunya cara kerja organ jantung dalam memompa darah.

Studi lainnya juga menunjukkan bahwa konsumsi minuman manis berlebih dapat meningkatkan tekanan darah dan merangsang hati untuk membuang lemak ke aliran darah. Kedua hal tersebutlah yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

6. Disfungsi metabolik

Konsumsi gula berlebih dapat menyebabkan sindrom metabolik klasik, seperti berat badan, obesitas abdominal, penurunan HDL, peningkatan LDL, gula darah tinggi, peningkatan trigliserida, dan tekanan darah tinggi.

7. Resistensi hormon insulin

Semakin banyak konsumsi gula Anda, maka akan semakin banyak produksi hormon insulin pada tubuh Anda. Hormon insulin berperan dalam membantu mengkonversi makanan menjadi energi. Namun, ketika kadar insulin tubuh dan kadar gula tinggi, maka akan membuat sensitivitas produksi hormon berkurang dan membuat glukosa menumpuk dalam darah. Gejala yang dialami oleh kondisi ini, yang disebut dengan resistensi insulin, adalah kelelahan, kelaparan, kabut otak, dan tekanan darah tinggi.

Senin, 29 Mei 2017

Tanaman Penyejuk Ruangan

Dilansir dari WittyFeed, Anda sebenarnya dapat mengganti alat-alat elektronik penyejuk ruangan dengan tanaman. Selain mampu mengatur suhu ruangan agar sejuk, tanaman berikut ini juga mampu menambah nilai estetis ruangan rumah Anda.

1. Snake Plant (lidah mertua)

2. Aloe Vera (lidah buaya)


3.  Areca Palm Tree (pohon palem)


5. Baby Rubber Plant (beringin karet)


6. Golden Pothos (sirih gading)

Senin, 24 April 2017

Makanan sehat untuk ginjal anda

Ginjal sangatlah penting untuk tubuh kita, meskipan bentuknya kecil tapi dia bertugas untuk menghasilkan hormon, menyaring darah, menjaga keseimbangan asam-basa dan juga banyak yang lainya. Sudahkah anda memberi suplemen untuk menjaga organ kita yang satu ini? cobalah memberikan asupan makanan yang berguna untuk ginjal kita. 

Berikut 10 makanan yang baik untuk ginjal dilansir boldsky.

1. Bawang putih
Bawang putih merupakan makanan super yang memiliki anti-oksidan dan anti-pembekuan yang dapat mengurangi resiko penyakit jantung. Bawang putih juga mengurangi kadar kolesterol jahat dan peradangan dalam tubuh.

2. Berries
Berries seperti stroberi, cranberry, raspberry dan blueberry sangat ramah pada ginjal. Berries mengandung anti-inflamasi yang mengurangi peradangan dan meningkatkan fungsi kandung kemih.

3. Paprika merah
Orang dengan atau tanpa penyakit ginjal harus menyertakan paprika merah dalam makanan mereka. Paprika ini rendah kalium dan kaya akan vitamin (A, C dan B6), asam folat dan serat yang menjaga ginjal sehat dan juga mencegah beberapa jenis kanker.

4. Kecambah
Kecambah membersihkan ginjal dan mengurangi kemungkinan batu ginjal. Lebih baik dikonsumsi mentah daripada dimasak terlebih dahulu.

5. Kubis
Kubis meningkatkan fungsi ginjal dan sering digunakan sebagai obat alami untuk memperbaiki dan menyehatkan ginjal.

6. Apel
Anggur, ceri dan apel adalah buah-buahan yang sehat yang baik untuk detoksifikasi dan membersihkan ginjal. Anda harus rutin menyantap apel setiap harinya.

7. Minyak zaitun
Kita semua tahu bahwa minyak zaitun adalah salah satu minyak terbaik yang baik untuk jantung. Minyak zaitun mengandung anti-inflamasi asam lemak yang menurunkan oksidasi dan berkhasiat pada ginjal.

8. Bawang merah
Bawang dikonsumsi untuk menyembuhkan batu ginjal secara alami. Bawang merah berfungsi sebagai penawar racun dan membersihkan ginjal.

9. Ceri
Ceri kaya akan vitamin dan rendah protein. Jadi, ceri dianjurkan untuk mengurangi kadar kalium dalam tubuh dan meningkatkan kesehatan ginjal.

10. Ikan
Ikan banyak mengandung Omega-3 mengurangi peradangan dalam tubuh sehingga melindungi ginjal dari penyakit. Ikan salmon, mackerel, herring dan tuna merupakan jenis ikan sehat yang baik untuk ginjal.

Anda bisa mengonsumsi salah satu atau beberapa dari daftar makanan di atas demi kesehatan ginjal Anda. Selain makanan diatas anda bisa menambahkan jus semangka sebagai asupan ginjal anda ,jeruk nipis dan juga seledri. Tapi ingat jangan banyak banyak kalo untuk seledri, kalo terlalu banyak gakbaik juga untuk kesehatan anda.

Sayangi ginjalmu untuk kesehatan yang lebih baik.

Rabu, 23 Desember 2015

Sharing cerita ramuan dari NTT


All, ini ada sharing dari temanKemarin waktu aku tugas ke NTT aku lihat Kepala Kejaksaan Tinggi NTT pak John Walingson...
Posted by Yuli Lubis on Monday, December 7, 2015

Senin, 21 Desember 2015

INFO KESEHATAN (SERANGAN JANTUNG)


" Bagaimana Jika Serangan Jantung Atau Angin Duduk Menyerang Saat Anda Sendirian "
SERANGAN JANTUNG/ANGIN DUDUK. Berikanlah waktumu 2 menit untuk membaca ini : Jika Serangan Jantung Atau Angin Duduk Menyerang Saat Anda Sendirian. 

Tiba-tiba Anda mulai merasakan sakit yang amat sangat di dada serta mulai ketarik di bagian lengan dan rahang. Dan Anda tidak tahu apakah Anda mampu sampai ke RS trdekat.
Bagamana melakukannya untuk diri Anda sendiri. Bagaimana pertolongan ketika SERANGAN JANTUNG terjadi pada diri sendiri?

Banyak kejadian serangan jantung terjadi ketika orang tersebut sedang sendirian, kemudian meraskan jantungnya berdetak tidak normal & mulai merasakan sakit. Anda hanya mempunyai lebih kurang 10 menit sebelum kehilangan kesadaran.

Namun sebenarnya Anda bisa menolong diri sendiri dengan cara berbatuk secara berulang-ulang dengan semangat/kencang. Tarik nafas yang dalam setiap kali sebelum batuk. The cough must be deep and prolonged seperti mau membuang slim/dahak.

Menarik nafas yang dalam dan batuk HARUS terus dilakukan sampai bantuan datang atau sampai detak jantung berasa normal kembali.

Menarik nafas panjang dan dalam akan menarik banyak oxigen ke paru-paru dan batuk akan menekan (squeeze) jantung yang membuat darah tetap tersirkulasi. Dan tetap jaga kesadaran, dengan cara menggaruk garuk di jari kelingking dengan ibu jari.

Sebarkan info ini ke orang-orang sebanyak mungkin ini bisa membantu menyelamatkan jiwa mereka. Seorang ahli jantung mengatakan jika setiap orang menyebarkan info ini ke 10 orang setidaknya akan menyelamatkan 1 jiwa. Boleh saja berkirim jokes dll, namun luangkan waktu dengan berkontribusi memforward info ini yang mana bisa membantu menyelamatkan jiwa 

Ref. Redaksi7.net

This is BizOppers